Dewasa ini informasi tentang kejahatan pada
dunia komputer khususnya jaringan Internet seperti serangan virus, worm,
Trojan, Denial of Service (DoS), Web deface, pembajakan software, sampai dengan
masalah pencurian kartu kredit semakin sering menghiasi halaman media massa.
Kejahatan pada dunia komputer terus meningkat sejalan dengan perkembangan dan
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi pada bidang ini. Tantangan ini
sebenarnya memang sudah muncul sejak awal. Kemunculan
teknologi komputer hanya bersifat netral. Pengaruh positif dan negatif yang
dihasilkan oleh teknologi komputer lebih banyak tergantung dari pemanfaatannya.
Pengaruh negatif yang berkembang dengan pesat dan merugikan banyak pengguna
komputer diseluruh dunia adalah kejahatan komputer melalui jaringan internet
atau yang biasa disebut dengan Cybercrime. Penulis membuat makalah ini dengan
tujuan untuk memberikan pemahaman tentang kejahatan komputer melalui jaringan
internet, memberikan penjelasan mengenai jenis-jenis kejahatan komputer serta
bertujuan untuk memberikan solusi untuk mengantisipasi kejahatan komputer yang
dilakukan melalui jaringan internet.
A.
Kejahatan Komputer
1.
Pengertian Kejahatan Komputer
Yang di definisikan oleh 3 ahli computer
• Forester & Morrison (1994) mendefinisikan kejahatan komputer sebagai :
aksi kriminal dimana komputer digunakan sebagai senjata utama
• Girasa (2002) mendefinisikan cybercrime sebagai : aksi kejahatan yang
menggunakan teknologi komputer sebagai komponen utama
• Tavani (2000) memberikan definisi cybercrime yang lebih menarik, yaitu
kejahatan dimana tindakan kriminal hanya bisa dilakukan dengan menggunakan
teknologi cyber dan terjadi di dunia cyber
2.
Etika-etika pada kejahatan computer
Pengaruh
Komputer Pada Masyarakat
Aplikasi
sosial dari komputer termasuk menggunakan komputer dalam memecahkan masalah
sosial seperti masalah kejahatan. Dampak sosial ekonomi dari computer
memberikan pengaruh dari masyarakat termasuk dari penggunakan komputer. Contoh
komputerisasi proses produksi memiliki dampak negatif seperti berkurangnya
lahan kerja bagi manusia. Hal ini disebabkan karena pekerjaan yang biasa
dilakukan oleh manusia sekarang dilakukan oleh komputer. Dampak positifnya
yaitu konsumen diuntungkan dengan hasil produk yang berkualitas dan memiliki
harga yang lebih murah. Pengaruh Komputer Pada pekerjaan dan hasil produksi
Pengaruh
komputer pada pekerjaan dan hasil produksi secara langsung dapat dilihat pada
penggunaan komputer untuk otomatisasi aktif. Tidak ada keraguan bahwa penggunaan
komputer telah menghasilkan pekerjaan baru dan menambah hasil produksi,
dsementera itu dilain pihak mengurai kesempatan kerja yang menyebabkan
banyaknya pengangguran. Para pekerja yang dibutuhkan biasnya harus memiliki
keahlian analisis system, program komputer dan menjalankan komputer.
Pengaruh
pada persaingan Komputer mengizinkan perusahaan besar untuk menjadi lebih
efisien atau strategi memperoleh keuntungan dari pesaing. Hal ini bias memiliki
beberapa dampakanti persaingan. Bisnis perusahaan kecil yang bias bertahan
dikarenakan ketidak efisienan dari perusahaan besarapakah sekarang dikendalikan
atau diserap oleh perusahaan besar.
Pengaruh
pada kualitas hidup Komputer hanyalah sebagian yang bertanggung jawab sebagai
standar hidup yang tinggi dan pertambahan waktu luang untuk waktu orang yang
santai. Komputer dapat menjadi peningkatan dalam kualitas hidup karena mereka
dapat meningkatkan kondisi kualitas pekerjaan dan kandungan aktivitas kerja.
Pengaruh
pada kebebasan
Informasi rahasia yang dimiliki seseorang didalam pusat data komputer
pemerintah, dan bisnis pribadi perwakilan. Perusahaan dapat terjadi penyalah
gunaan dan ketidak adilan lainnya. Akibat dari pelanggaran tyerhadap kebebasan.
3.
Mengapa Kejahatan Komputer Semakin Meningkat?
a) Aplikasi
bisnis berbasis TI dan jaringan komputer meningkat online banking, e-commerce,
Electronic data Interchange (EDI).
b) Desentralisasi server.
c) Transisi dari single vendor ke multi vendor.
d) Meningkatnya kemampuan pemakai (user).
e) Kesulitan penegak hokum dan belum adanya ketentuan yang pasti.
f) Semakin kompleksnya system yang digunakan, semakin besarnya source code
program yang digunakan.
g) Berhubungan dengan internet.
4.
Faktor- faktor Penyebab Kejahatan Komputer
Beberapa
faktor yang menyebabkan kejahatan komputer makin marak dilakukan antara lain
adalah:
• Akses internet yang tidak terbatas.
• Kelalaian pengguna komputer. Hal ini merupakan salah satu penyebab utama
kejahatan komputer.
• Mudah dilakukan dengan resiko keamanan yang kecil dan tidak diperlukan
peralatan yang super modern. Walaupun kejahatan komputer mudah untuk dilakukan
tetapi akan sangat sulit untuk melacaknya, sehingga ini mendorong para pelaku
kejahatan untuk terus melakukan hal ini.
• Para pelaku merupakan orang yang pada umumnya cerdas, mempunyai rasa ingin
tahu yang besar, dan fanatik akan teknologi komputer. Pengetahuan pelaku
kejahatan komputer tentang cara kerja sebuah komputer jauh diatas operator
komputer.
• Sistem keamanan jaringan yang lemah.
• Kurangnya perhatian masyarakat. Masyarakat dan penegak hukum saat ini masih
memberi perhatian yang sangat besar terhadap kejahatan konvesional. Pada
kenyataannya para pelaku kejahatan komputer masih terus melakukan aksi
kejahatannya.
• Belum adanya undang-undang atau hukum yang mengatur tentang kejahatan
komputer.
• Penyalahgunaan kartu kredit termasuk kejahatan yang sangat sulit
ditanggulangi, karena hokum di Indonesia belum ada yang khusus mengatur hukuman
terhadap kejahatan ini, namun untuk mengurangi dan mencegahnya, para pemegang kartu
kredit dapat melakukan tindakan hati-hati seperti yang disarankan oleh bank
Niaga berikut ini :
Tips Menghindari Penyalahgunaan Kartu Kredit
1. Simpan kartu Anda di tempat yang aman
2. Hafalkan nomor pin dan jangan pernah dituliskan
3. Jangan pernah memberikan nomor kartu kredit jika Anda tidak berniat
bertransaksi.
4. Periksa jumlah transaksi sebelum Anda menandatangani Sales Draft
5. Pastikan kartu kredit Anda terima setelah bertransaksi
6. Simpan sales draft dan cocokkan pada lembar tagihan bulanan
7. Apabila ada transaksi yang diragukan segera laporkan keberatan Anda secara
tertulis melalui Fax Customer Service Credit Card.
B. Hacker
Definisi Hacker
Banyak orang yang sering mendengar tentang kata Hacker bahkan orang yang tidak
pernah memegang komputer sekalipun…Di Indonesia sendiri umumnya kata Hacker
kebanyakan di mengerti sebagai seorang Ahli Komputer yang mampu melakukan
tindakan-tindakan pembobolan suatu situs, mencuri credit card,..dan
sejenisnya..alias Hacker adalah identik dengan kriminal..apa benar demikian…?
Asal pertama kata “Hacker” sendiri berawal dari sekitar tahun 60-an di Las
Vegas di adakan sebuah permainan (Game) yang menggunakan system jaringan
computer (networking) dimana cara permainan itu satu sama lain berusaha untuk
masuk ke system komputer lawan (pemain lainya) dan melumpuhkannya. dari sinilah
kemudian orang-orang menamakan sekelompok anak-anak muda yang mengikuti
permainanan ini sebagai “Hackers” yaitu sekelompok anak-anak muda yang mampu
menjebol dan melumpuhkan system komputer orang.
Terminologi peretas muncul pada awal tahun 1960-an diantara para anggota
organisasi mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium Kecerdasan
Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT). Kelompok mahasiswa
tersebut merupakan salah satu perintis perkembangan teknologi komputer dan
mereka berkutat dengan sejumlah komputer mainframe. Kata bahasa Inggris
“hacker” pertama kalinya muncul dengan arti positif untuk menyebut seorang
anggota yang memiliki keahlian dalam bidang komputer dan mampu membuat program
komputer yang lebih baik daripada yang telah dirancang bersama.
Kemudian pada tahun 1983, istilah hacker mulai berkonotasi negatif. Pasalnya,
pada tahun tersebut untuk pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal
komputer The 414s yang berbasis di Milwaukee, Amerika Serikat. 414 merupakan
kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian disebut hacker tersebut
dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik Pusat
Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los
Alamos. Satu dari pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya,
sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.
Kemudian pada perkembangan selanjutnya muncul kelompok lain yang
menyebut-nyebut diri sebagai peretas, padahal bukan. Mereka ini (terutama para
pria dewasa) yang mendapat kepuasan lewat membobol komputer dan mengakali
telepon (phreaking). Peretas sejati menyebut orang-orang ini cracker dan tidak
suka bergaul dengan mereka. Peretas sejati memandang cracker sebagai orang
malas, tidak bertanggung jawab, dan tidak terlalu cerdas. Peretas sejati tidak
setuju jika dikatakan bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah menjadi
peretas.
Para peretas mengadakan pertemuan tahunan, yaitu setiap pertengahan bulan Juli
di Las Vegas. Ajang pertemuan peretas terbesar di dunia tersebut dinamakan Def
Con. Acara Def Con tersebut lebih kepada ajang pertukaran informasi dan
teknologi yang berkaitan dengan aktivitas peretasan.
Peretas memiliki konotasi negatif karena kesalahpahaman masyarakat akan
perbedaan istilah tentang hacker dan cracker. Banyak orang memahami bahwa
peretaslah yang mengakibatkan kerugian pihak tertentu seperti mengubah tampilan
suatu situs web (defacing), menyisipkan kode-kode virus, dan lain-lain, padahal
mereka adalah cracker. Cracker-lah menggunakan celah-celah keamanan yang belum
diperbaiki oleh pembuat perangkat lunak (bug) untuk menyusup dan merusak suatu
sistem. Atas alasan ini biasanya para peretas dipahami dibagi menjadi dua golongan:
White Hat Hackers, yakni hacker yang sebenarnya dan cracker yang sering disebut
dengan istilah Black Hat Hackers.
Hacker dalam film
Pada 1983 keluar pula sebuah film berjudul War Games yang salah satu perannya
dimainkan oleh Matthew Broderick sebagai David Lightman. Film tersebut
menceritakan seorang remaja penggemar komputer yang secara tidak sengaja
terkoneksi dengan super komputer rahasia yang mengontrol persenjataan nuklir
AS.
Kemudian pada tahun 1995 keluarlah film berjudul Hackers, yang menceritakan
pertarungan antara anak muda jago komputer bawah tanah dengan sebuah perusahaan
high-tech dalam menerobos sebuah sistem komputer. Dalam film tersebut
digambarkan bagaimana akhirnya anak-anak muda tersebut mampu menembus dan
melumpuhkan keamanan sistem komputer perusahaan tersebut. Salah satu pemainnya
adalah Angelina Jolie berperan sebagai Kate Libby alias Acid Burn.
Pada tahun yang sama keluar pula film berjudul The Net yang dimainkan oleh
Sandra Bullock sebagai Angela Bennet. Film tersebut mengisahkan bagaimana
perjuangan seorang pakar komputer wanita yang identitas dan informasi jati
dirinya di dunia nyata telah diubah oleh seseorang. Dengan keluarnya dua film
tersebut, maka eksistensi terminologi hacker semakin jauh dari yang pertama
kali muncul di tahun 1960-an di MIT.
Kemudian pada perkembangan selanjutnya muncul kelompok lain yang menyebut
nyebut diri hacker, padahal bukan. Mereka ini (terutama para pria dewasa) yang
mendapat kepuasan lewat membobol komputer dan mengakali telepon (phreaking).
Hacker sejati menyebut orang-orang ini ‘cracker’ dan tidak suka bergaul dengan
mereka. Hacker sejati memandang cracker sebagai orang malas, tidak bertanggung
jawab, dan tidak terlalu cerdas. Hacker sejati tidak setuju jika dikatakan
bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah menjadi hacker.
Para
Hacker sejati sebetulnya memiliki kode etik yang pada awalnya diformulasikan
dalam buku karya Steven Levy berjudul Hackers: Heroes of The Computer
Revolution, pada tahun 1984.
Kode etik
hacker tersebut, yang kerap dianut pula oleh para cracker, adalah :
• Akses ke sebuah sistem komputer, dan apapun saja dapat mengajarkan mengenai
bagaimana dunia bekerja, haruslah tidak terbatas sama sekali
• Segala informasi haruslah gratis
• Jangan percaya pada otoritas, promosikanlah desentralisasi
• Hacker haruslah dinilai dari sudut pandang aktifitas hackingnya, bukan
berdasarkan standar organisasi formal atau kriteria yang tidak relevan seperti
derajat, usia, suku maupun posisi
• Seseorang dapat menciptakan karya seni dan keindahan di computer
• Komputer dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik.
Jadi
Hacker adalah orang yang mempelajari, menganalisa, dan selanjutnya bila
menginginkan, bisa membuat, memodifikasi, atau bahkan mengeksploitasi sistem
yang terdapat di sebuah perangkat seperti perangkat lunak komputer dan
perangkat keras komputer seperti program komputer, administrasi dan hal-hal
lainnya , terutama keamanan.
Ada juga
yang bilang hacker adalah orang yang secara diam-diam mempelajari sistem yang
biasanya sukar dimengerti untuk kemudian mengelolanya dan men-share hasil
ujicoba yang dilakukannya. Hacker tidak merusak sistem.
Beberapa
tingkatan hacker antara lain :
• Elite
Mengerti sistem luar dalam, sanggup mengkonfigurasi & menyambungkan
jaringan secara global, melakukan pemrogramman setiap harinya, effisien &
trampil, menggunakan pengetahuannya dengan tepat, tidak menghancurkan
data-data, dan selalu mengikuti peraturan yang ada. Tingkat Elite ini sering
disebut sebagai ‘suhu’.
• Semi Elite
Mempunyai kemampuan & pengetahuan luas tentang komputer, mengerti tentang
sistem operasi (termasuk lubangnya), kemampuan programnya cukup untuk mengubah
program eksploit.
• Developed Kiddie
Kebanyakkan masih muda & masih sekolah, mereka membaca tentang metoda
hacking & caranya di berbagai kesempatan, mencoba berbagai sistem sampai
akhirnya berhasil & memproklamirkan kemenangan ke lainnya, umumnya masih
menggunakan Grafik User Interface (GUI) & baru belajar basic dari UNIX
tanpa mampu menemukan lubang kelemahan baru di sistem operasi.
• Script
Kiddie
Kelompok ini hanya mempunyai pengetahuan teknis networking yang sangat minimal,
tidak lepas dari GUI, hacking dilakukan menggunakan trojan untuk menakuti &
menyusahkan hidup sebagian pengguna Internet.
• Lamer
Kelompok ini hanya mempunyai pengalaman & pengetahuan tapi ingin menjadi
hacker sehingga lamer sering disebut sebagai ‘wanna-be’ hacker, penggunaan
komputer mereka terutama untuk main game, IRC, tukar menukar software prirate,
mencuri kartu kredit, melakukan hacking dengan menggunakan software trojan,
nuke & DoS, suka menyombongkan diri melalui IRC channel, dan sebagainya.
• Wannabe
Wannabe hacker menganggap hacking lebih sebagai philosophy, atau seni
kehidupan. Mereka mulai membaca teknik-teknik hacking dasar dan melakukan searching
(pencarian) dokumen-dokumen hack yang lebih serius. Wannabe telah menunjukkan
antusiasnya dalam hacking dan mulai meninggalkan dunia lamer yang penuh
kebodohan.
• Larva
Perjalanan penuh perjuangan menjadi kupu-kupu. Larva telah disibukkan dengan
berbagai pertanyaan bagaimana benda-benda bekerja ? Bagaimana dunia bekerja.
Larva adalah step terpenting dalam pembentukan jati diri hacker. Mereka
menemukan cara untuk membuat eksploits sendiri. Mencoba melakukan penetrasi
sistem tanpa melakukan pengerusakan, karena mereka tahu, pengerusakan system
adalah cara termudah bagi mereka (sysadmin dan polisi) untuk menangkap jejak
sang larva
• Hacker
Sebuah keindahan, naluri, karunia tuhan terhadap orang-orang yang berjuang.
Akhirnya tingkatan tertinggi dari budaya digital telah dicapai. Sebuah dunia
baru menanti. Dunia hacking !
C.
Cracker
Definisi
CRACKER
yaitu orang yang juga memiliki keahlian untuk dapat melihat kelemahan sistem
pada perangkat lunak komputer tetapi UNTUK HAL YANG JAHAT.
Hal ini sangat berbeda dengan istilah Hacker yang memnggunakan keahliannya
untuk kebaikan dan kebajikan duniawi. Pada dasarnya dunia hacker & cracker
tidak berbeda dengan dunia seni, disini kita akan berbicara seni keamanan
jaringan Internet.
Ciri-ciri
seorang cracker adalah :
Bisa membuat program C, C++ atau pearl
Mengetahui tentang TCP/IP
Menggunakan internet lebih dari 50 jam perbulan
operasi UNIX atau VMSvMengetahaui sitem
vMengoleksi sofware atau hardware lama
Lebih sering menjalankan aksinya pada malam hari kare tidak mudah diketahui
orang lain
Penyebab
cracker melakukan penyerangan antara lain :
Kecewa atau balas dendam
Petualangan
Mencari keuntungan
Perbedaan Hacker dan Craker
a) Hacker
Mempunyai kemampuan menganalisa kelemahan suatu sistem atau situs.
Sebagai contoh : jika seorang hacker mencoba menguji situs Yahoo! dipastikan
isi situs tersebut tak akan berantakan dan mengganggu yang lain. Biasanya
hacker melaporkan kejadian ini untuk diperbaiki menjadi sempurna.
suatu program yang berguna bagi siapa
saja.ØHacker mempunyai etika serta kreatif dalam merancang
pelit membagi ilmunya kepada orang-orang yang
serius atas nama ilmu pengetahuan dan kebaikan.ØSeorang
Hacker tidak
b)
Cracker
bagi kepentingan dirinya sendiri dan bersifat
destruktif atau merusak dan menjadikannya suatu keuntungan. Sebagia contoh :
Virus, Pencurian Kartu Kredit, Kode Warez, Pembobolan Rekening Bank, Pencurian
Password E-mail/Web Server.ØMampu
membuat suatu program bertindak.ØBisa
berdiri sendiri atau berkelompok dalam hanya orang-orang tertentu yang bisa
mengaksesnya.ØMempunyai
situs atau cenel dalam IRC yang tersembunyi, yang tidak bisa dilacak.ØMempunyai IP
D.
Spyware
Definisi
Spyware
Semua
software yang mengumpulkan informasi secara sembunyi-sembunyi melalui koneksi
internet tanpa sepengetahuan pengguna komputer, umumnya untuk tujuan iklan.
Aplikasi spyware seringkali dipaketkan sebagai komponen tersembunyi pada
program freeware (gratis) atau shareware yang dapat didownload melalui internet.
Spyware merupakan turunan dari adware, yang memantau kebiasaan pengguna dalam
melakukan penjelajahan Internet untuk mendatangkan “segudang iklan” kepada
pengguna. Tetapi, karena adware kurang begitu berbahaya (tidak melakukan
pencurian data), spyware melakukannya dan mengirimkan hasil yang ia kumpulkan
kepada pembuatnya (adware umumnya hanya mengirimkan data kepada perusahaan
marketing).
• 15% Spyware yang ada melakukan pengiriman data pribadi/data rahasia; Seperti:
Keyloggers, Password capture, Screen Scrapers, Snoopware dll.
• 25% Spyware yang ada melakukan pengiriman data Sistem; Seperti: Browser
Hijacks, Remote & Network management tools, Rootkits dll.
• 60%
Spyware yang ada melakukan pengiriman informasi kebiasaan Browsing; Seperti:
Adware, Pop-Ups dll.
Kerugian
yang di timbulkan oleh spyware adalah antara lain:
a.
Pencurian Data.
Kebanyakan
informasi yang diambil tanpa seizin adalah kebiasaan pengguna dalam menjelajahi
Internet, tapi banyak juga yang mencuri data-data pribadi, seperti halnya alamat
e-mail(untuk dikirimi banyak surat e sampah atau dapat dikenal dengan (spam)).
b. Tambahan Biaya Pemakaian Internet.
Yang
merugikan dari keberadaan spyware, selain banyaknya iklan yang mengganggu
adalah pemborosan bandwidth dan privasi yang telah terampas.
Cara untuk menghindari/menghilangkan spyware adalah dengan cara menginstal
software anti spyware yang tersedia di internet. Dan jangan lupa untuk selalu
mengupdate databse software-software tersebut sehingga komputer Anda dapat
terhindar dari serangan spyware-spyware tipe baru.
E. Spam
Definisi
SPAM
SPAM
tidak diinginkan oleh pengguna fasilitas komputer dalam bentuk surat elektronik
(email), Instant Messaging, Usenet, newsgroup, blog, dll.
SPAM tidak diinginkan oleh pengguna komputer karena SPAM biasanya berisi iklan
dari perusahaan yang mengakibatkan ketidaknyamanan bagi para pengguna web.
Biasanya, SPAM akan dirasa mengganggu apabila jumlah email atau lainnya dikirim
dalam jumlah yang banyak / besar.
Spam yang bisa juga berbentuk junk mail adalah penyalahgunaan dalam pengiriman
berita elektronik untuk menampilkan berita iklan dan keperluan lainnya yang
mengakibatkan ketidaknyamanan bagi para pengguna situs web. Bentuk berita spam
yang umum dikenal meliputi: spam surat elektronik, spam pesan instan, spam
Usenet newsgroup, spam mesin pencari informasi web (web search engine spam),
spam blog, spam berita pada telepon genggam, spam forum Internet, dan lain
lain.
Spam ini biasanya datang bertubi-tubi tanpa diminta dan sering kali tidak
dikehendaki oleh penerimanya. Beberapa contoh lain dari spam ini bisa berupa
pos-el berisi iklan, surat masa singkat (SMS) pada telepon genggam, berita yang
masuk dalam suatu forum kelompok warta berisi promosi barang yang tidak terkait
dengan kegiatan kelompok warta tersebut, spamdexing yang menguasai suatu mesin
pencari (search engine) untuk mencari popularitas bagi suatu URL tertentu,
ataupun bisa berupa berita yang tak berguna dan masuk dalam suatu blog, buku
tamu situs web, dan lain-lain.
Spam dikirimkan oleh pembuat iklan dengan biaya operasi yang sangat rendah,
karena spam ini tidak memerlukan senarai (mailing list) untuk mencapai para
pelanggan-pelanggan yang diinginkan. Sebagai akibatnya banyak pihak yang
dirugikan. Selain pengguna Internet itu sendiri, ISP (Penyelenggara Jasa
Internet atau Internet Service Provider), dan masyarakat umum juga merasa tidak
nyaman. Karena biasanya sangat mengganggu dan kadang-kadang membohongi, berita
spam termasuk dalam kegiatan melanggar hukum dan merupakan perbuatan pidana
yang bisa ditindak melalui undang-undang Internet.
Dampak
buruk dari adanya SPAM antara lain :
1.
Terbuangnya waktu, untuk menghapus berita-berita yang tidak kita inginkan
2. Harddisk menjadi penuh, harddisk penuh mengakibatkan mail server tidak dapat
menerima email lainnya.
3. Menghabiskan Pulsa Telepon / Bandwidth, dengan terkirimnya email yang tidak
kita inginkan dalam jumlah besar, akan menghabiskan bandwidth (yang menggunakan
Dial Up ke ISP) dan mengganggu layanan lainnya yang lebih penting
4. Virus dan Trojan, Kemungkinan adanya Virus atau Trojan yang menyusup didalam
SPAM
Cara Kerja SPAM
Para
Penyebar SPAM biasanya juga menggunakan mail server orang lain, juga alamat
e-mail yang bukan menunjukkan identitas pemiliknya dalam artian alamat e-mail
tersebut memang benar ada tapi si pengirimnya bukan yang punya. Mengirim e-mail
menggunakan alamat e-mail seperti diatas, sangat dimungkinkan karena protokol
SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) yang digunakan dalam pertukaran e-mail
tidak pernah memverifikasi alamat e-mail dengan alamat IP-nya. Artinya, orang
bebas mengirim e-mail dari manapun (dari alamat IP apapun) dengan menggunakan
alamat e-mail siapapun.
Penanggulangan SPAM
Pada
dasarnya SPAM tidak dapat kita hapus, tetapi ada beberapa cara yang dapat
mengatasi masuknya SPAM. Sampai saat ini,belum ada satupun cara untuk
menghilangkan SPAM, yang ada adalah mengurangi SPAM. Cara yang banyak digunakan
saat ini adalah mengotomatisasikan proses pemilahan antara e-mail SPAM dan yang
bukan SPAM dengan menerapkan teknologi filter.
Adapun hal-hal lain yang dapat membantu mengurangi SPAM adalah :
1. Jika mungkin, gunakan e-mail lain (selain e-mail untuk bisnis) sewaktu
berkorespondensi untuk hal-hal di luar bisnis, misalnya mailing list. Banyak
penyebar SPAM yang menggunakan alamat dari mailing list untuk melancarkan
aksinya.
2. Aktifkan anti-virus dan personal Firewall pada PC. Kebanyakan SPAM pada saat
ini yang mengandung virus atau Trojan yang dapat menggangu sistem pada PC dan
jaringan. Biasanya, program Trojan tadi digunakan untuk menyebarkan e-mail SPAM
ke alamat lain yang tercantum pada address book.
3.
Aktifkan anti-relay atau non aktifkan relay sistem pada server e-mail. Cara ini
untuk memastikan bahwa e-mail server kita tidak dijadikan sasaran untuk tempat
transit e-mail SPAM. Untuk mengetahui apakah mail server kita menerima relay
dapat dicek melalui www.abuse.net/relay
4. Gunakan fitur dalam program e-mail yang dapat mengelompokkan e-mail. Program
e-mail seperti Microsoft Outlook dan Mozilla Thunderbird dapat mengelompokkan e-mail
seperti mengelompokkan e-mail dari internal, dari rekanan dan sebagainya.
Dengan pengelompokan ini, walau tidak mengurangi SPAM sama sekali, kita dapat
melakukan prioritas dalam membaca e-mail, dan e-mail yang penting tersebut
tidak tercampur baur dengan SPAM e-mail.
Kejahatan
Komputer itu adalah perbuatan melawan hukum yang dilakukan memakai komputer
sebagai sarana/alat atau komputer sebagai objek, baik untuk memperoleh
keuntungan ataupun tidak, dengan merugikan pihak lain.
Hacker adalah orang yang mempelajari, menganalisa, dan selanjutnya bila
menginginkan, bisa membuat, memodifikasi, atau bahkan mengeksploitasi sistem
yang terdapat di sebuah perangkat seperti perangkat lunak komputer dan
perangkat keras komputer seperti program komputer, administrasi dan hal-hal
lainnya , terutama keamanan.
Cracker yaitu orang yang juga memiliki keahlian untuk dapat melihat kelemahan
sistem pada perangkat lunak komputer tetapi untuk hal yang jahat.
Spyware adalah Semua software yang mengumpulkan informasi secara sembunyi-sembunyi
melalui koneksi internet tanpa sepengetahuan pengguna komputer, umumnya untuk
tujuan iklan. Aplikasi spyware seringkali dipaketkan sebagai komponen
tersembunyi pada program freeware (gratis) atau shareware yang dapat didownload
melalui internet. SPAM atau junk mail, adalah email yang tidak diinginkan oleh
pengguna fasilitas komputer dalam bentuk surat elektronik (email), Instant
Messaging, Usenet, newsgroup, blog, dll. Ini adalah Berbagai persoalan tentang
kejahatan pada komputer khususnya di era internet. Namun, kasus kejahatan di
atas setidak tidaknya telah membuka wawasan kita bahwa Internet sebagai sebuah
media ternyata tidak dapat membebaskan diri dari kejahatan.Namun, sistem hukum
tidak dapat effektif bekerja bila masyarakat yang dirugikan masih saja menutup
diri dalam belenggu bahwa penegakkan hukum akan selalu menimbulkan kerugian
yang jauh lebih besar lagi. Oleh karena itu kejahatan komputer hanya merupakan
kejahatan yang dapat dilakukan oleh setiap orang yang memiliki keahlian dibidang
komputer dan keamanan jaringan.